Berita
21 March 2023
8:29 AM
8:25 AM
8:18 AM
8:07 AM
8:03 AM
7:57 AM
7:50 AM
7:47 AM
7:41 AM
7:38 AM
7:32 AM
7:25 AM
7:21 AM
7:19 AM
7:17 AM
Tuesday, 21 March 2023
8:29 AM - Sumber : news.iqplus.info
07930471
IQPlus, (21/3) - Juru Bicara Pemerintah Jepang mengatakan sistem perbankan berada pada kondisi stabil. Pemerintah juga sedang berusaha untuk meyakinkan pasar bahwa negara tersebut tidak akan melihat penularan dari kesengsaraan sektor perbankan Amerika Serikat (AS) dan Eropa.
Kepala Sekretaris Kabinet Hirokazu Matsuno menyambut baik keputusan dari bank-bank sentral terkemuka, termasuk Bank of Japan (BOJ), untuk meningkatkan arus kas global dengan memperluas jalur swap yang ada. Hal itu untuk memastikan pemberi pinjaman memiliki cukup dolar yang dibutuhkan guna beroperasi.
"Setiap negara segera meningkatkan upaya karena gerakan menghindari risiko terlihat di pasar keuangan. Sistem keuangan Jepang stabil secara keseluruhan," kata Matsuno, dilansir dari Reuters, Selasa, 21 Maret 2023.
Ia menambahkan pihak berwenang mengawasi pergerakan pasar keuangan dengan kewaspadaan yang kuat. Pernyataan tersebut muncul setelah Menteri Keuangan Jepang Shunichi Suzuki mengatakan pemerintah akan terus menilai dengan hati-hati bagaimana kesepakatan penyelamatan akhir pekan untuk Credit Suisse Group akan memengaruhi sektor keuangan Jepang.
Lebih lanjut, pembuat kebijakan Jepang telah menepis kemungkinan penularan di Jepang. Mereka mengatakan bank domestik memiliki penyangga modal yang cukup untuk menyerap kerugian yang disebabkan oleh berbagai faktor eksternal termasuk risiko dari jatuhnya pemberi pinjaman AS.
Tetapi kebangkrutan yang terjadi di pasar global memperumit tugas Gubernur BOJ Kazuo Ueda yang masuk untuk mengarahkan jalan keluar yang mulus dari suku bunga sangat rendah yang telah menuai kritik karena mendorong lembaga keuangan mengambil risiko dalam mencari imbal hasil. (end/ba)