PERINGATI HUT KE-72, PTPP TANAM 720 BIBIT MANGROVE DI SURABAYA
Share via
Terbit Pada
06 August 2025
21757140
IQPlus, (6/8) - Dalam rangka memperingati Hari Mangrove Sedunia sekaligus menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) PT PP (Persero) Tbk ke-72, PT PP (Persero) Tbk (PTPP) melalui Tim Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) menggelar aksi nyata pelestarian lingkungan dengan menanam 720 bibit mangrove di kawasan Ekowisata Mangrove Wonorejo, Surabaya, Sabtu (26/7).
Dalam siaran pers PTPP (6/8) Kegiatan ini melibatkan partisipasi aktif dari Tim TJSL PTPP, serta Tim Proyek Pembangunan Dermaga Shiplift yang turut serta dalam penanaman mangrove. Turut hadir dalam kegiatan ini Manager TJSL PTPP, serta Site Operation Manager Proyek Dermaga Shiplift, yang secara simbolis melakukan penanaman bersama jajaran tim proyek.
"Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen PTPP dalam mendukung pelestarian lingkungan hidup, khususnya menjaga ekosistem pesisir. Hal ini juga menjadi bagian dari upaya kami memperingati HUT perusahaan dengan kegiatan yang berdampak positif bagi masyarakat dan lingkungan," ujar Joko Raharjo Corporate Secretary PTPP.
Joko menambahkan program ini merupakan bagian dari implementasi Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya pada pilar Quality Education, Partnership for the Goals, dan No Poverty. Penanaman mangrove ini lanjut Joko tidak hanya berfungsi sebagai penahan gelombang laut dan pencegah abrasi, tetapi juga memberikan manfaat ekologis penting sebagai habitat alami berbagai biota laut seperti kepiting, udang, serta burung-burung pesisir seperti bangau.
PTPP menjalankan program serupa di berbagai wilayah pesisir Indonesia yang terdampak abrasi sebagai bentuk kontribusi aktif dalam mendukung program pemerintah untuk menjaga ekosistem pesisir yang semakin tergerus akibat perubahan iklim dan aktivitas manusia.
"Melalui kegiatan seperti penanaman mangrove ini, PTPP menegaskan peran serta tanggung jawab sosialnya dalam membangun Indonesia secara menyeluruh tidak hanya dari sisi ekonomi dan infrastruktur, namun juga dari sisi keberlanjutan, termasuk sosial dan ekologi," ujar Joko. (end)