PENGAMBILALIHAN AMMS MASUK TAHAP NEGOSIASI, DITARGETKAN TUNTAS BERSYARAT
Share via
Kategori
Berita Harian
Terbit Pada
31 October 2025
30349212
IQPlus, (31/10) - Rencana pengambilalihan saham emiten transportasi dan logistik, PT Agung Menjangan Mas Tbk. (AMMS), semakin terang setelah calon pengendali baru, Radiant Ruby Company Ltd, menyampaikan tambahan informasi resmi kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Perusahaan yang berkedudukan di Tortola, British Virgin Island, tersebut secara resmi telah mengumumkan negosiasi pengambilalihan (Akuisisi) AMMS, sebagai tindak lanjut dari surat pengumuman negosiasi yang telah dikirim pada 22 September 2025.
Direktur Kuasa Radiant Ruby Company Ltd., David Viratama Batubara, menjelaskan bahwa materi negosiasi sehubungan dengan Rencana Pengambilalihan dilakukan secara langsung antara Penjual dan Pembeli pada tanggal 22 September 2025. Negosiasi ini didasarkan pada Term Sheet yang telah ditandatangani oleh Para Pihak pada 18 September 2025.
Meski demikian, pengambilalihan ini bersifat bersyarat. Penyelesaian transaksi akan sangat bergantung pada terpenuhinya sejumlah syarat pendahuluan. Syarat tersebut mencakup penyelesaian uji tuntas (due diligence) atas Perseroan dengan hasil yang dapat diterima oleh Pembeli, serta dipenuhinya persetujuan atau izin dari otoritas pemerintah, rekanan kontraktual, dan badan Perseroan yang diperlukan.
Lebih lanjut, penyelesaian rencana pengambilalihan juga mensyaratkan tidak adanya dampak merugikan yang material pada Perseroan sebelum transaksi benar-benar tuntas. Radiant Ruby Company menegaskan bahwa penandatanganan Term Sheet saat ini belum dapat dianggap sebagai transaksi yang mengakibatkan perubahan pengendalian berdasarkan Peraturan OJK No. 9 Tahun 2018 (POJK 9/2018), sampai terjadinya penyelesaian Rencana Pengambilalihan.
Keterbukaan informasi ini disampaikan pada 31 Oktober 2025, sebagai bentuk kepatuhan terhadap POJK 9/2018 tentang Pengambilalihan Perusahaan Terbuka. Seluruh materi negosiasi pengambilalihan telah diuraikan dalam Term Sheet, dan Perseroan menjamin bahwa informasi yang disampaikan adalah benar dan tidak menyesatkan. (end)
Riset Terkait
Berita Terkait
